PERANCANGAN DAN PROSEDUR PENGGUNAAN TRACER (PETUNJUK KELUAR) PADA PENYIMPANAN DOKUMEN REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK III HOEGENG IMAN SANTOSO BANJARMASIN
Abstract
Ketersediaan dokumen rekam medis secara cepat dan tepat akan sangat membantu mutu pelayanan kesehatan kepada pasien. Penyimpanan dokumen rekam medis penting untuk diperhatikan. Dampak belum menggunakannya tracer (petunjuk keluar) dokumen rekam medis terselip atau salah letak (missfile). Menghasilkan rancangan tracer (petunjuk keluar) dan prosedur penggunaan tracer (petunjuk keluar) untuk penyimpanan rekam medis rawat jalan dan rawat inap Rumah Sakit Bhayangkara TK III Hoegeng Iman Santoso Banjarmasin Tahun 2018. Metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif rancangan studi kasus. Metode pengumpulan data dengan wawancara dan observasi.Rancangan tracer (petunjuk keluar) rekam medis rawat jalan dan rawat inap yaitu alternatif II. Ukuran panjang 35 cm dan lebar 24 cm, terdapat kantong untuk bon peminjaman dengan ukuran panjang 15,5 cm dan lebar 23 cm, bahan Snellhecter Inter X Spring File F4 dengan berat 99 gram berwana merah berbeda warnanya dengan map rekam medis. Membuat prosedur penggunaan tracer(petunjuk keluar) untuk rekam medis rawat jalan dan rawat inap.
Full Text:
Hal. 23-30Refbacks
- There are currently no refbacks.