TINJAUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL TENAGA PMIK PADA PENINGKATAN LAYANAN PENYELESAIAN KLAIM BPJS DI RSUD TUGUREJO
Abstract
Interpersonal komunikasi merupakan komunikasi dua arah atau lebih secara bertatap muka yang memiliki kemungkinan setiap pesertanya menangkap reaksi dari pesan yang disampaikan sang komunikator. Komunikasi efektif salah satu kompetensi tenaga perekam medik dalam menjalankan tugas di pelayanan kesehatan termasuk pada komunikasi antar pribadi atau interpersonal komunikasi salah satunya pada penyelesaian klaim layanan Badan Penyelenggaran kesehatan (BPJS). Tujuan penulisan ini untuk melihat gambaran pelaksanaan komunikasi interpersonal tenaga PMIK di RSUD Tugurejo, Kota Semarang. Metode penulisan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, mengunakan informan kepala unit rekam medik, dokter penangungjawab pasien (DPJP) dan 4 orang koder. Hasil penelitian menunjukan karakteristik dari SDM di ruang rekam medik adalah 27,57% SDM instalasi rekam medik RSUD Tugurejo berpendidikan D3 RMIK, masa kerja terbanyak 47% pada masa kerja 6-10 tahun. Komunikasi interpersonal guna peningkatan kualitas layanan penyelesaian klaim dilaksanakan oleh koder senior dengan persepsi senior lebih kompeten. Upaya manajemen mempermudah komunikasi antar tenaga kesehatan sudah cukup baik, tetapi masih sebatas komunikasi dalam penyelesaiakan tugas dan pekerjaan sedangkan terkait komunikasi selain pekerjaan masih ada batasnnya dan gaya komunikasi mempengaruhi cara penyelesaian ketidaksepahaman dalam koding. Peningkatan kompetensi dilaksanakan dengan pemberian pelatihan serta di berikan pemahaman terkait hubungan interpersonal di lingkungan rumah sakit, sehingga komunikasi efektif bisa tercipta.
Full Text:
209-219Refbacks
- There are currently no refbacks.