FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN HIV/AIDS DI MAGELANG
Abstract
Indonesia merupakan 5 pendukung terbesar kasus HIV/AIDS di dunia, 3 terbesar di Asia dan kasusnya terbanyak di Asia tenggara. Prevalensi HIV/AIDS di Jawa Tengah meningkat (19,272 kasus), begitu pula di Magelang. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor risiko yang mempengaruhi kejadian HIV/AIDS di wilayah Magelang Rancangan penelitian adalah observasional analitik, pendekatan Case Control, Kasus adalah semua penderita dengan semua kelompok umur yang telah didiagnosa HIV/AIDS oleh RS khususnya yang sudah ARV. Kontrol adalah keluarga ODHA yang pernah screening HIV. Sampel penelitian 76 kasus dan 76 kontrol. Teknik sampling random. Hasil penelitian : Faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian HIV/ AIDS: Riwayat pernah menderita PMS (p: 0,01), riwayat dalam keluarga ada yang HIV/AIDS (p:0,033), tingkat pendidikan rendah (p: 0,001), tingkat pengetahuan rendah (p:0,007), status penggunaan narkoba suntik(p: 0,001), Keberadaan tindik (p:0,010), riwayat heteroseks ( p: 0,001). Simpulan: Faktor resiko yang paling mempengaruhi kejadian HIV/AIDS adalah pendidikan, status penggunaan narkoba suntik, riwayat heteroseks. Kata Kunci: faktor resiko, HIV/AIDS
Full Text:
Hal. 85-95Refbacks
- There are currently no refbacks.