GAMBARAN PENGETAHUAN PETUGAS BANGSAL TENTANG PENGELOLAAN SENSUS HARIAN RAWAT INAP

Abstract

Pelaksanaan sensus harian rawat inap dilakukan pada waktu yang tetap setiap harinya yang berisi
informasi pasien dirawat, pasien pindahan, pasien dipindahkan, pasien keluar hidup dan mati.
Pencatatan sensus harian rawat inap menjadi dasar dalam pembuatan rekapitulasi harian dan
perhitungan indikator rawat inap. Oleh karenanya akurasi dalam pencatatan data merupakan hal yang
penting. Selama ini Rumah Sakit Islam Purwodadi sudah melakukan pencatatan data sensus harian
rawat inap, namun belum pernah diukur aspek pemahaman petugas pencatat data terhadap pengelolaan
sensus. Penelitian bertujuan mendeskripsikan pengetahuan petugas bangsal tentang pengelolaan
sensus harian rawat inap, karena petugas inilah yang memiliki peranan sentral dalam pencatatan data
awal. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif. Sampel penelitian adalah seluruh
petugas bangsal yang melakukan pengisian sensus harian rawat inap dari 4 bangsal di Rumah Sakit
Islam Purwodadi yang berjumlah 50 petugas. Variabel pengetahuan diukur berdasarkan angket dan
dianalisis secara deskriptif. Penelitian menunjukkan karakteristik responden mayoritas berumur
25-29 tahun (46%), berjenis kelamin perempuan (84%), pendidikan terakhir D3 Keperawatan
(46%), lama kerja 0-4 tahun (58%), rata-rata pengetahuan dengan nilai 56, nilai minimal 25 dan
nilai maksimal 82,5 sehingga mayoritas pengetahuan petugas bangsal tentang pengelolaan sensus
harian rawat inap tergolong cukup sebanyak 54%. Aspek pengetahuan yang kurang dijumpai dalam
hal pemahaman perbedaan lama dirawat dengan hari perawatan, pemahaman definisi tempat tidur
siap pakai, pemahaman definisi pasien awal, pindahan, pasien keluar, dan pasien one day care.
Hal tersebut dapat mempengaruhi akurasi pencatatan data sensus harian rawat inap. RS Islam
Purwodadi perlu melakukan bimbingan, pelatihan, dan penyamaan persepsi antara petugas pencatat
data sensus harian rawat inap dengan petugas asembling, sehingga meminimalkan kesalahan dalam
pencatatan data.
Kata kunci : Pengetahuan, Pengelolaan SHRI, Petugas Bangsal, Karakteristik Petugas