PENERIMAAN ICD TRAINING TOOL DALAM MENUNJANG PEMBELAJARAN KODIFIKASI KLINIS

Angga Eko Pramono, Nuryati Nuryati, Dian Budi Santoso

Abstract


Ketidaktepatan kode diagnosis sesuai ICD-10 masih menjadi salah satu permasalahan utama di fasilitas pelayanan kesehatan. Faktor Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi faktor utama yang berpengaruh terhadap ketepatan kodifikasi klinis. Peningkatan pengetahuan dan pemahaman SDM dalam bidang kodifikasi klinis dapat dilakukan dalam proses pembelajaran. Dengan adanya pandemi Covid-19, pembelajaran daring mulai banyak diselenggarakan. Salah satu aplikasi yang bisa digunakan untuk menunjang pembelajaran kodifikasi klinis secara daring adalah ICD Training Tool. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerimaan ICD Training Tool pada pembelajaran kodifikasi klinis menggunakan metode End-User Computing Satisfaction. Penelitian ini berjenis penelitian kuantitatif dengan metode survei dan rancangan cross-sectional. Sampel penelitian sejumlah 100 mahasiswa diambil secara teknik cluster random sampling dan purposive sampling. Data yang dikumpulkan dengan kuesioner selanjutnya dianalisis menggunakan metode SEM-PLS. Hasil analisis menunjukkan bahwa ada tiga faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna aplikasi yaitu format (t=2,330), ease of use (t=2,576), dan timelines (t=2,032). Responden menganggap bahwa tampilan aplikasi menarik, aplikasi mudah digunakan, dan menyediakan informasi yang cepat dan tepat. Faktor content dan accuracy yang tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna (t<1,96). Hal ini dikarenakan kendala bahasa yang digunakan dan keakuratan informasinya. Dengan demikian, pengembangan aplikasi selanjutnya diperlukan dengan memperhatikan penggunaan bahasa dan akurasi informasi yang ditampilkan.

Full Text:

311-324

Refbacks

  • There are currently no refbacks.